Blog

Perjuangan Dalam Mewujudkan Impian

Perjuangan Dalam Mewujudkan Impian (Oleh: Capt. I Wayan Madiarta)

Perjuangan Dalam Mewujudkan ImpianHalo para pejuang mimpi! Terkadang perjuangan dalam mewujudkan impian tidak selalu sesuai dengan apa yang sudah kita rencanakan. Bahkan seringkali “terlihat” dan “terasa” semakin jauh dari apa yang kita bayangkan. Namun ternyata rencana Tuhan tentulah yang terbaik bagi kita. Kita hanya perlu bersyukur, mencoba untuk menyukai apa yang sedang Tuhan takdirkan untuk kita, serta tetap berusaha menjadi versi terbaik dari diri kita. Maka akhir yang baik dan terbaik akan selalu Tuhan berikan untuk kita.

Seperti halnya yang dialami oleh Captain I Wayan Madiarta berikut ini. Beliau merupakan salah satu alumni dari lembaga Pelatihan Pramugari Pramugara Nusantara di Yogyakarta. Capt. Wayan kali ini berkenan membagikan cerita serta pengalamannya melalui dokumen tertulis yang beliau ketik sendiri. *Admin hanya sedikiiiittt merapikan saja.

Captain I Wayan Madiarta & Keinginannya Untuk Lekas Bekerja

Salam kenal semuanya, nama saya I Wayan Madiarta alumni P3NUSANTARA course 8 tahun 2003.

Awal perkenalan saya dengan P3NUSANTARA terjadi di tahun 2003. Saat itu saya duduk di bangku kelas 3 SMU di Denpasar. Saat kelas 3 SMU saya sudah berkeinginan untuk melanjutkan study di sekolah kejuruan supaya bisa langsung mendapatkan bekal pelatihan yang bisa langsung saya pakai bekerja tanpa harus berlama lama menghabiskan waktu untuk kuliah.

P3NUSANTARA menjadi salah satu jalan yang logis untuk keinginan saya itu. Saat itu sekolah saya di datangi oleh team promosi dari P3NUSANTARA, saya langsung tertarik dan langsung mendaftar. Setelah kelulusan SMU saya langsung berangkat ke Yogyakarta untuk memulai pelatihan saya di P3NUSANTARA.

Perjuangan Dalam Mewujudkan Impian Tidak Sesuai Harapan

perjuangan mewujudkan impianSaat pertama kali di briefing saya mendapatkan informasi yang kurang menyenangkan, di briefing tersebut dikatakan bahwa airline saat itu hanya memiliki sedikit minat untuk merekrut pramugara. Berlawanan dengan apa yang di informasikan oleh team promosi P3NUSANTARA yang dulu datang ke sekolah saya. Otomatis saya jadi merasa kalau jalan saya ke P3NUSANTARA adalah jalan yang salah dan saya berfikir bahwa saya tidak mau membuang-buang waktu di Yogyakarta dan berkeinginan untuk pulang lagi ke Bali.

Saya menghubungi orang tua, menceritakan informasi yang saya dapatkan saat briefing, lalu orang tua saya memberi saran untuk tetap mengikuti proses pelatihan di P3NUSANTARA, toh kita sudah membayar dan uangnya sudah tidak bisa diambil lagi.

Dengan berat hati saya memutuskan untuk tetap mengikuti pelatihan.

Rencana Tuhan dibalik Keterpaksaan.

Rupanya rasa terpaksa dan berat hati yang Capt. Wayan lakukan saat menjalani pelatihan di P3NUSANTARA dalam rangka perjuangan dalam mewujudkan impian sudah menjadi rencana baik Tuhan untuknya.

Singkat cerita setelah 4 bulan mengikuti pelatihan, saya mendengar bahwa Batavia Air mengadakan kunjungan ke P3NUSANTARA dan akan diadakan rekrutmen. Saya dan seluruh kawan-kawan di P3NUSANTARA mengikuti proses rekrutmen tersebut dan ternyata saya lulus dan bisa mengikuti pelatihan intial cabin crew (awak kabin baru) di Jakarta. Saya ingat sekali kalau saya dan teman-teman di P3NUSANTARA saat itu tergabung di batch 9 di Batavia air.

Selama pelatihan di Batavia Air, semua ilmu yang saya dapatkan di P3NUSANTARA sangat membantu sehingga pelatihan saya berjalan lancar.

Perjuangan Dalam Mewujudkan Impian Menjadi Pramugara

perjuangan dalam mewujudkan impian
Pojok Kanan Bawah, Capt. Wayan saat menjadi Pramugara Batavia Air dan disebelahnya adalah Mas Komang yang juga sesama alumni P3NUSANTARA, saat ini juga telah menjadi Pilot di PT. Garuda Indonesia

Pada bulan maret 2004, pelatihan di Batavia Air akhirnya selesai dan saya resmi menjadi salah satu FA (Flight Attendant) junior di sana.

Selama awal karier saya (sebagai awak kabin/pramugara), banyak hal-hal baru yang saya jumpai, mulai dari belajar bekerja dengan team yang berasal dari latar belakang umur, asal usul yang berbeda-beda, sampai jam kerja yang berbeda-beda sesuai dengan jadwal penerbangan kita yang membuat badan saya kesulitan untuk beradaptasi. Belum lagi semua tantangan dari setiap rute yang kita jalani, mulai dari delay, kondisi cuaca dll.

1 tahun pertama adalah yang paling berat menurut saya, karena saat itulah saya belajar beradaptasi dengan lingkungan kerja. Lalu di tahun-tahun berikutnya sudah terasa lebih nyaman untuk dilalui.

Singkat cerita setelah bekerja selama 3 tahun, datanglah kesempatan untuk mengikuti seleksi uprading ke SFA (Senior Flight Attendant)/FA1 (Flight Attendant 1). Saya dan beberapa teman mengikuti seleksi tersebut dan Puji Tuhan, saya lulus.

Perjuangan Dalam Mewujudkan Impian Dari Pramugara Menjadi Pilot!!!

perjuangan dalam mewujudkan impian
Saat menjalani Sekolah Pilot bersama-sama dengan Mas Komang yang juga sesama alumni P3NUSANTARA

Setelah 1 tahun menjadi FA1 datang kesempatan yang tidak pernah saya duga sebelumnya. Saat itu Batavia Air mengadakan program beasiswa pilot. Saya mengikuti proses seleksi dan akhirnya dinyatakan lulus.

Tahun 2009 saya mengawali pendidikan penerbang di Aeroflyer Institute, pendidikan berlangsung selama 2 tahun sampai tahun 2011. Di tahun yang sama, saya di tempatkan sebagai kadet di pesawat Airbus 320 yang masa pendidikan nya saya ikuti selama 1,3 tahun termasuk ground training, simulator dan flight training.

Di bulan Juli 2012 saya di nyatakan qualified sebagai first officer di pesawat Airbus 320.

2 Kali Kena PHK!!!

Kemudian di bulan Januari 2013 saya mendapatkan kabar buruk, bahwa Batavia Air pengalami pailit dan perusahaan menghentikan operasionalnya. Otomatis harus kehilangan pekerjaan. Tidak mau menyerah begitu saja. Saya lalu melamar ke Tiger Mandala dan diterima di bulan Februari 2012.

Namun lagi-lagi tanpa disangka-sangka, di pertengahan tahun 2014, Tiger Mandala menghentikan kegiatan operasionalnya dan secara resmi saya sudah 2 kali mengalami PHK! Hahaha… 😀 😀 😀

Pantang Menyerah Perjuangan Dalam Mewujudkan Impian

Setelah dari Tiger Mandala akhirnya saya join ke Citilink, menjalankan fungsi saya sebagai first officer selama kurang lebih 3 dan pada akhir tahun 2017 saya di upgrade menjadi kapten di pesawat A320.

Saat ini saya masih berkarier di Citilink sebagai kapten di pesawat A320.

Dari ke 2 profesi yang saya jalani yaitu sebagai FA dan penerbang (pilot), semua memiliki ke unikan tersendiri. Sebagai FA saya ditantang untuk menjadi pemain team, menghadapi penumpang dengan berbagai macam latar belakang dan di berbagai situasi, baik itu penerbangan yang on time, lancar bahkan delay ber-jam-jam.

Perjuangan Dalam Mewujudkan ImpianSebagai penerbang, tantangan nya lebih ke kondisi teknikal pesawat, cuaca dan keputusan-keputusan yang harus saya ambil dalam menuntaskan misi penerbangan.

Bagi saya kedua profesi tersebut sama pentingnya. Tidak ada yang bisa dianggap lebih superior atau sebaliknya. Karena dua-duanya saling melengkapi satu sama lain.

Ada satu hal lagi yang saya sukai sebagai awak pesawat, yaitu kita tidak pernah membawa pekerjaan ke rumah. Semua misi dimulai saat pre-flight dan berakhir saat post flight.

Pesan Untuk Para Pejuang Mimpi!

perjuangan mewujudkan impianPesan saya untuk teman-teman dan adik-adik di P3NUSANTARA, bertanggung jawablah dengan semua keputusan dan pilihan yang sudah kalian buat. Penyesuaian kecil di tengah perjalan itu biasa, tapi jangan lupa target utama kalian.

Profesi apa pun yang kalian jalankan, selalu ingat untuk menjalankannya dengan penuh tanggung jawab dan dibarengi dengan rasa syukur dan ikhlas. Niscaya kalian akan menjalani semua dengan lebih lancar dan tenang.

Semoga cerita pengalaman saya bisa menjadi bahan penambah motivasi untuk teman-teman dalam mengejar cita-cita kedapannya.

Saya juga menghaturkan  terima kasih yang sebesar besarnya kepada Bunda, Pak Isa dan seluruh keluarga P3NUSANTARA atas bimbingan yang diberikan kepada saya sehingga saya bisa mencapai apa yang saya raih sekarang.

Perjuangan Mewujudkan Mimpi

Salam, I Wayan Madiarta / course 8 P3NUSANTARA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *